LAMPUNG UTARA, Fokuslinenews.com - Wakil Ketua TP-PKK Kabupaten Lampung Utara, Devriyana Marda Ardian bersama jajaran hadiri perayaan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1444 H/2023 di desa Bindu Kecamatan Abung Kunang Kabupaten setempat, Jumat, (24/02).
Peringatan Isra Miraj di desa Bindu tahun ini dipusatkan di halaman Masjid Nurul Amal dengan menggelar Tabligh Akbar yang menghadirkan salah satu Ustadz berketurunan Tionghoa Melayu, Ustadz Koko Liem yang telah lama berdakwah ke seluruh penjuru negeri.
Mengusung tema 'Menggapai Keberkahan Hidup' dalam safari dakwahnya di Kabupaten dengan juluk Bumi Ragem Tunas Lampung itu, Ustadz kondang tersebut menyapa seluruh jamaah Tabligh Akbar yang didominasi kaum muslimah se-Kabupaten Lampura.
Sekilas dalam sambutannya, Wakil Ketua TP-PKK Lampura, Devriyana Marda Ardian mengajak seluruh kaum milenial untuk terus meningkatkan ketaqwaan serta menegakkan ibadah shalat lima waktu. Dengan meresapi kisah sejarah perjalanan spiritual Rasulullah yang diyakini sebagai tonggak sejarah perkembangan dakwah agama Islam hingga ke Madinah, kaum milenial yang dianggap masih sangat labil dapat menyakini kepercayaannya pada keutamaan Shalat sebagai kunci kesuksesan dalam hidup di dunia dan akhirat, serta sebagai penyejuk dan penerang jiwa dalam kehidupan yang sementara ini.
"Terkhusus bagi adik-adik saya kaum milenial yang ada di dalam forum Tabligh Akbar Masjid Nurul Amal, mari kita sama-sama meresapi sejarah Islam yang sangat monumental ini, dan teruslah meneladani Rasulullah SAW yang telah membawa umatnya dari belenggu zaman Jahiliah menuju dunia tauhid yang terang benderang," ucapnya.
Selain itu, dirinya juga mengajak seluruh elemen masyarakat yang hadir dalam peringatan Isra Miraj di desa setempat untuk terus menjaga kekompakan dan selalu mengedepankan cara-cara dakwah yang sejuk, sehingga tidak ada lagi segelintir oknum atau golongan yang bisa memecah belah kesatuan umat Islam khususnya yang ada di Kabupaten Lampura.
"Mari kita jaga kekompakan dengan sesama umat, jangan mau di pecah belah oleh oknum-oknum yang ingin melihat kehancuran dan pertikaian antara sesama umat muslim. Khususnya di desa Bindu ini, mari kita bersama-sama bergandengan tangan, janganlah menjadikan perbedaan sebagai tembok atau sekatan yang pada akhirnya membuat kita terkotak-kotak dan tidak bersatu," tandasnya.
Acara dilanjutkan dengan mendengarkan ceramah Ustadz Koko Liem yang dilanjutkan dengan penyerahan cinderamata berupa buku dakwah ciptaan Ustadz Koko Liem yang dihadiahkan kepada Wakil Ketua TP-PKK Lampura, Devriyana Marda Ardian yang diakhiri dengan prosesi berfoto bersama jamaah pengajian muslimah desa setempat. (E. Mhd)
0 comentários:
Posting Komentar