Minsel, FokuslineNews -- Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) secara rutin mulai mematangkan skema anggaran APBD 2024 mendatang. Terbaru, Banggar bersama TAPD Pemkab Minsel matangkan pembahasan anggaran yang melibatkan jajaran Camat dan Kepala Puskesmas di lingkungan Pemkab Minsel.
Rapat kerja yang berlangsung hingga larut malam, Kamis (02/11) itu dipimpin langsung oleh pelaksana Ketua DPRD Minsel Stefanus DN Lumowa.
Lumowa mengatakan RAPBD Tahun 2024 telah disusun berdasarkan Permendagri Nomor 90 Tahun 2019, dan seluruh program kegiatan yang telah direncanakan untuk 2024 telah mengacu pada permendagri dan kepmendagri, setelah disesuaikan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.
“Jadi pembahasan yang melibatkan OPD serta Camat dan Kapus ini dimaksud supaya ada transparansi setiap program yang dilaksanakan tahun depan,” ungkap Lumowa.
Pembahasan kali ini lebih kepada anggaran untuk program-program wajib. Seperti infrastruktur jalan dan drainase, lalu soal pendidikan, kesehatan dan urusan prioritas lainnya.
“Kita juga membahas soal dana kelurahan, dan JKN itu sebab kita libatkan Camat dan Kapus,” katanya.
Politisi PDIP itu menegaskan semua anggaran untuk program yang dianggap masuk kategori prioritas, harus dimasukkan dalam program kerja ril, sesuai usulan OPD masing-masing.
“Rapat Banggar ini untuk pematangan. Jadi semua OPD kita panggil untuk memaparkan program kerja mereka. Tapi belum semuanya OPD selesai memaparkan. Kita akan mengatur jadwal secara bergiliran,” tandasnya.
Pihaknya menargetkan penetapan APBD tahun 2024 bisa dilaksanakan tepat waktu.
Rapat pematangan ini wajib dilakukan, agar DPRD tahu apa saja kegiatan dan program kerja OPD tahun depan. Yang tentunya disesuaikan dengan ketersediaan anggaran nantinya.
Diketahui Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemkab Minsel dipimpin langsung oleh Sekda Glady Kawatu bersama sejumlah pejabat eselon II lainnya. (*)
0 comentários:
Posting Komentar