SANGIHE Fokuslinenews – Pj Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe dr Rinny Tamuntuan menghadiri kegiatan Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) di Kelurahan Santiago Kecamatan Tahuna (5/5/24).
Acara tersebut turut dihadiri unsur Forkopimda setempat, sejumlah tokoh organisasi Islam Toko masyarakat dan para anggota KKIG.
Hal itu, menurut Tamuntuan merupakan tanda kebersamaan dan kerukunan seluruh warga Gorontalo di Kabupaten Sagihe
“Kegiatan seperti ini sangat penting, untuk mempererat hubungan antar warga dan memperkuat tali silaturahim di tengah masyarakat, juga memperkuat kebersamaan dan persatuan dan kesatuan serta semangat kebersamaan, silaturahim artinya menyambungkan hubungan kasih sayang antara sesama mencairkan kebekuan hati membuka diri untuk saling menerima dan memberi maaf atas salah dan kekeliruan selama ini. Kata Tamuntuan.
"Dipahami bahwa konsep Islam tentang silaturahim bukan hanya dilakukan pada saat-saat seperti ini akan tetapi makna halal bihalal dapat direfleksikan dan diaktualisasikan melalui pola hidup berjamaah dalam kehidupan sehari-hari ukuran keberhasilan suatu ibadah Tentu saja tidak hanya terlihat pada momen-momen tertentu saja melainkan akan nampak pada keseluruhan sikap dan karakter kaum muslimin, pasca Ramadan dan lebaran ketupat nilai-nilai kejujuran kedisiplinan keikhlasan kesabaran keuletan dan kebersamaan serta keharmonisan hidup yang telah dibentuk dan ditanamkan," Ujarnya
"Melalui ibadah-ibadah selama bulan Ramadan yang berlalu dan kiranya menjadi poin positif yang kemudian menjadikan kita memiliki karakter seseorang muslim, nilai-nilai atau norma-norma tersebut harus tertanam dan mengasah kuat dalam pribadi setiap muslimin dalam menjalani kehidupan yang aman dan di mana keharmonisan hidup akan semakin terjalin dengan erat baik antara dirinya dengan Tuhan dirinya dengan sesama dan dirinya dengan lingkungan sekitarnya," Ucapnya
"Hari ini kita melaksanakan halal bihalal adalah tradisi yang mulia, manfaatkan untuk merajut kembali silaturahmi yang telah berjalan meluruskan benang yang telah kutub menghangatkan hubungannya telah putus sehingga mencair kembali melepas ikatan yang membelenggu dan membangun keharmonisan dan toleransi mengulurkan tangan berlapang dada dan memberikan ruang maaf atas salah dan hilaf, yang mungkin pernah kita perbuat pada orang lain karena realitas perjalanan hidup manusia tidak luput dari salah dan hilaf," Jelasnya.
Tamuntuan menambakan " Pentingnya bagi kita untuk saling memaafkan dan menaburkan kasih sayang baik secara individu maupun kelompok sebagai refleksi ajaran Islam yang mengedepankan nilai persaudaraan persatuan kerukunan toleransi dan kasih sayang, diterjemahkan secara cerdas dan kreatif ke dalam budaya kita bangsa Indonesia dengan halal bihalal terjadi interaksi saling memaafkan sehingga terjadi hubungan yang harmonis antara sesama manusia berangkat dari makna halal di atas pesan universal Islam untuk kita sebagai pemangku amanah, masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe juga kepada seluruh warga masyarakat termasuk di dalamnya kerukunan keluarga Indonesia Gorontalo yang ada di daerah Kabupaten Sangihe. Mari sama-sama kita berjuang dan bersiap dalam memberikan yang terbaik bagi daerah kita daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe yang sungguh-sungguh di dalam melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing kita memberikan pelayanan prima kepada masyarakat saling memaafkan dan menabur kasih sayang kepada sesama dan hendaknya menjadi perekat persatuan dan kesatuan masyarakat di Tana Tampungang Lawo," Kuncinya (dys)
0 comentários:
Posting Komentar