SAMGIHE, Fokuslinenews - Pj Bupati Kabupaten Sangihe Albert H Wounde SH MH membuka Rapat Koordinasi Teknis Penanganan Korban Bencana Gunung Api Awu Kabupaten Sangihe Tahun 2024, (27/8/24), di Ruang Rapat Rumah Jabatan Bupati.
Pj Bupati Albert H Wounde SH MH berharap melalui pelaksanaan Rakor ini nantinya dapat merangkum berbagai evaluasi dan masukan dari para stakeholder, serta dapat memberika langkah-langkah strategis yang perlu dilakukan oleh semua pihak untuk mengantisipasi terjadinya aktivitas gunung awu. Katanya
"Penanganan korban gunung awu ini adalah tanggung jawab semua pihak, semua pihak harus terlibat dan ikut berperan aktif didalamnya. Kita tidak perlu saling menyalahkan, akan tapi kita harus terus berupaya memberikan kontribusi yang maksimal. Karena tindakan saling menyalahkan, tak akan pernah menyelesaikan masalah, sebaliknya malah membuat masalah baru. hal itu tentu tidak kita inginkan dan tidak boleh terjadi,” pesan orang nomor satu di Tana Tampungang Lawo
Hal ini sudah memiliki landasan berupa adanya Payung Hukum yang memberikan mandat bagi perlindungan Rakyat dari resiko bencana.
Perubahan cara pandang dari Responsif menjadi tindakan Pencegahan dan Kesiapsiagaan terintegritasnya Penanganan Bencana Alam dalam rencana penyelenggaraan Penanganan Bencana yang diatur dan dibiayai oleh anggaran Pembangunan Pemerintah Pusat, Provinsi dan Daerah serta pembentukan suatu kelembagaan Penanganan Bencana yang kuat, jelasnya
Khusus kepada pimpinan wilayah Camat ditegaskannya agar membangun Koordinasi dengan seluruh Kapitalaung, untuk bersama-sama menyusun strategi, agar semua lini bergerak cepat dalam melakukan pencegahan dan penanganan bencana alam gunung awu ketika hal itu terjadi.Tegasnya
Selain itu Pj Bupati Albert H Wounde SH MH juga minta agar camat, lurah dan kapitalang untuk terus mengedukasi serta memberikan pemahaman kepada Masyarakat serta ikut melakukan pemantauan dan jika aktivitas gunung awu meningkat segera laporkan ke tim yang telah dibentuk.
Tampak hadir Forkompinda Kabupaten Sangihe. Deputi BNPB Sulut, Direktur Fasilitasi Penaganan Korban, Kaban BNPB Kabupaten Sangihe, Kadis Perhubungan, Sekertaris Kesehatan, dan Jajaran BNPB Kabupaten Sangihe.
(Ika)
0 comentários:
Posting Komentar