Ia berharap, pesta demokrasi yang tinggal menyisahkan beberapa hari lagi ini, rakyat berbondong-bondong menuju ke lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk memilih calon kepala daerah sesuai kehendak masing-masing secara adil dan rahasia, bukan berdasarkan kehendak oknum dengan cara intimidasi atau tekanan lainnya.
Ia juga menghimbau kepada seluruh relawan dan simpatisan calon gubernur dan wakil Gubernur Sulut, Elly Engelbert Lasut dan Hanny Jost Pajouw (E2L-HJP) untuk mengawal dan mengawasi jalannya demokrasi sampai pada proses pemungutan dan perhitungan suara di TPS, hingga proses Pleno Rekapitulasi Perolehan Suara berjenjang dari Tingkat TPS, PPK, KPU Kabupaten/Kota, maupun Pleno KPU Provinsi.
"SUARA RAKYAT adalah SUARA TUHAN. jadi saya menghimbau kepada seluruh simpatisan E2L-HJP, kita tetap solid, kompak menjaga suara rakyat sampai di tingkat pleno KPUD di wilayah masing- masing. Lebih khusus rekan-rekan SAHABAT E2L dimana saja berada, tetap mengawal suara kita di TPS sampai kotak suara aman menjelang pleno kecamatan," kata Paulus Pangau.
Menurutnya, jalur rawan ada pada Berita Acara C.Hasil Plano dan C Hasil Salinan. Jangan sampai ada oknum-oknum penyelenggara nakal yang mencoba merubah hasil perhitungan di TPS, sehingga hasilnya akan berubah jika diplenokan tingkat kecamatan.
"Jangan sampai ada oknum-oknum pikiran kotor untuk mengantikan isi suara kalian dalam kotak hasil rekap dari TPS Dan pleno kecamatan," ujarnya.
"Kami sangat yakin penyelengara akan profesioanal secara institusi, tapi oknum-oknumnya saya khawatir ada kepentingan," tambahnya.
Menghindari hal tersebut, Paulus meminta kepada relawan, untuk mendokumentasikan seluruh aktivitas yang mencurigakan selama proses perhitungan dan pemungutan suara. jangan lupa juga untuk mengambil foto dan vidio C Hasil Plano di TPS.
"Jadi, hasil dokumen di simpan untuk disampaikan ke tim pengacara E2L yang sudah siap dengan puluhan pengacara secara sukarelawan untuk mengawal proses-proses pelanggaran pilkada 2024 di sulut," tandasnya.
Paulus juga berpesan bagi seluruh masyarakat Sulawesi Utara siaga melalui indera penglihatan dan pendengaran sebagai spion kewaspadaan.
"Mari kita bersama-sama membantu penyelenggara melalui mata kita, dan telinga kita untuk mengawal proses pilkada berjalan adil dan aman," pungkasnya.
(*/)
0 comentários:
Posting Komentar