Pala Diana, Marten Langi dn istriGorontalo, Fokuslinenews.com – Kematian Mario Langi meninggalkan tanda tanya setelah dirinya diamankan oleh Tim Resmob Polresta Gorontalo Kota. Sebelumnya, Mario atau yang akrab disapa Rio, berusaha menghindari amukan massa dengan bersembunyi di loteng sebuah masjid. Dalam aksinya, ia sempat mencabut besi kubah masjid sebelum akhirnya ditangkap oleh pihak kepolisian.
Saat dikonfirmasi oleh awak media Fokuslinenews.com di rumah duka, Marten Langi, ayah dari almarhum, mengungkapkan bahwa Rio memiliki riwayat sakit maag Akut. Dugaan sementara, kelelahan akibat pelarian serta pola makan yang tidak teratur menjadi faktor utama yang menyebabkan kematiannya. Kabar duka tersebut diterima keluarga pada Sabtu, 15 Februari 2025, sekitar pukul 03.50 WITA.
Setelah meninggal dunia, jenazah Rio Langi langsung dibawa ke Manado oleh Tim Resmob Polresta Gorontalo kota yang dipimpin oleh Kasat Reskrim Kompol Leonardo Widharta, S.I.K. Sesampainya di rumah duka di Desa Pandu, Kecamatan Minahasa Utara (Minut), jenazah diterima oleh keluarga dengan penuh duka.
Saat awak media Fokuslinenews.com menanyakan alasan keluarga kenapa tidak melakukan autopsi, ayah almarhum menegaskan bahwa mereka telah mengikhlaskan kepergian putra mereka. Keluarga menduga penyebab kematian Rio adalah karena riwayat penyakitnya yang diperparah oleh kondisi fisiknya yang kelelahan.
Dalam pernyataan terakhirnya kepada awak media, Marten Langi meminta agar pemberitaan mengenai meninggalnya anaknya tidak diperpanjang. “Kami dari pihak keluarga akan sangat menghargai jika tidak ada lagi pemberitaan terkait almarhum. Kami sudah mengikhlaskan kepergiannya,” ujar Marten dengan penuh haru.
@(Cheny)
0 comentários:
Posting Komentar